Jumat, 20 Maret 2015

MENGEMBANGKAN KERNEL LINUX SENDIRI

Kernel Linux adalah kernel yang digunakan dalam sistem operasi GNU/Linux. Kernel ini merupakan turunan dari keluarga sistem operasi UNIX, dirilis dengan menggunakan lisensi GNU General Public License (GPL), dan dikembangkan oleh pemrogram di seluruh dunia. Linux merupakan contoh utama dari perangkat lunak bebas dan sumber terbuka.
Kernel Linux dirilis dibawah Lisensi Publik Umum GNU versi 2 (GPLv2)[2] (dengan bermacam-macam Firmware dengan lisensi tidak gratis yang bervariatif[butuh rujukan]), dan dikembangkan oleh kontributor dari seluruh dunia. Diskusi perkembangan dari hari ke hari dilakukan di Mailing List Linux Kernel.
Kernel Linux pada awalnya dibayangkan dan kemudian dibuat oleh murid Ilmu Komputer berkebangsaan Finlandia, Linus Torvalds pada tahun 1991.[3] Pengembang dan Pengguna Linux bertambah dengan cepat, lalu mereka mengadaptasi kode dari proyek-proyek software gratis untuk digunakan sebagai Sistem Operasi baru.[4] Linux kernel telah menerima kontribusi dari ribuan programmer.[5] Banyak Distribusi Linux telah dirilis berdasarkan Kernel Linux.
Linux 3.0.0 boot.png Linux kernel 3.0.0 sedang melakukan proses booting

Beberapa cara membuat sistem operasi tersebut antara lain adalah
Membuat sendiri distro untuk di distribusikan ke teman-teman penggunak Linux. Contoh BlankOn yang dibuat oleh YPLI. Referensi untuk membuat distro sendiri ada di beberapa situs, seperti http://vertito.blogspot.com/2007/08/create-your-own-linux-os-distro-howto.html
Mengcompile kernel Linux dari source code.

Pada kesempatan ini akan dijelaskan teknik meng-compile kernel Linux dari source code kernel. Source code kernel (inti) sistem operasi Linux dapat diambil secara bebas dari situs http://www.kernel.org. Proses/langkah membuat sistem operasi Linux dengan cara meng-compile kernel dapat dilakukan di sistem operasi linux yang kita operasikan dan menjalankan perintah-perintah berikut.

Pada kesempatan ini digunakan Linux Ubuntu, Linux di-Install seperti biasa sebelum kita membuat kernel yang baru.

Setelah linux baru terinstall, ubah password root melalui perintah berikut :
$ sudo passwd root
Password:
Password:

Masuk sebagai root :
$ su -
#

update source Ubuntu :
# apt-get update
$ sudo apt-get update


Set supaya /bin/sh menjadi /bin/bash jika diperlukan :
# rm -f /bin/sh
# ln -s /bin/bash /bin/sh

Siapkan kernel package :
# apt-get update
# apt-get install kernel-package libncurses5-dev fakeroot wget bzip2


Copy source code kernel, dalam contoh ini digunakan versi kernel 2.6.18.1, anda dapat saja menggunakan versi kernel yang paling akhir :
# cd /usr/src
# wget http://www.kernel.org/pub/linux/kernel/v2.6/linux-2.6.18.1.tar.bz2
# tar xjf linux-2.6.18.1.tar.bz2
# ln -s linux-2.6.18.1 linux

Compile kernel 2.6 di Linux :
# cd /usr/src/linux
# cp /boot/config-`uname -r` ./.config
# make menuconfig

Melalui menu config kita dapat mengkonfigurasi apa saja yang perlu kita support/dukung dari kernel yang kita buat.
# make-kpkg clean
# fakeroot make-kpkg --initrd --append-to-version=-custom kernel_image kernel_headers
# cd /usr/src
# dpkg -i linux-image-2.6.18.1-custom_2.6.18.1-custom-10.00.Custom_i386.deb
# dpkg -i linux-headers-2.6.18.1-custom_2.6.18.1-custom-10.00.Custom_i386.deb

Ubah GRUB :
# vi /boot/grub/menu.lst

Pastikan bahwa kernel yang kita buat ada dalam daftar pilihan GRUB agar saat booting dapat dipilih untuk dijalankan. Shutdown mesin menggunakan perintah :
# shutdown -r now

Login kembali ke mesin yang kita gunakan, cek apakah versi kernel yang kita gunakan telah berhasil dengan baik :
# uname -r





















UCK (Ubuntu Customization Kit) adalah salah satu tools yang digunakan untuk meremastering distro ubuntu, dengan tool ini kita dapat membuat distro ubuntu menjadi distro linux dengan pilihan software yang kita inginkan, bahkan dapat membuat distro sendiri, tentunya turunan ubuntu juga. Berikut adalah cara untuk melakukan customization ubuntu atau meremaster ubuntu Desktop :
Download UCK dari http://uck.sf.net
Install uck, sebelumnya install packet pendukung untuk UCK terlebih dahulu
# apt-get install fakeroot gfxboot squashfs-tools
# dpkg -i uck_2.0.3_all.deb
Buat direktori untuk menaruh file remaster
# mkdir -p /home/user/tmp
Tahap selanjutnya adalah memulai remastering, jangan lupa siapkan dulu file iso ubuntu-server, kalo belum memiliki isonya bisa download dulu di http://kambing.ui.edu dan sediakan space hardisk di /home/user anda kurang lebih sekitar 5 Gb plus koneksi internet tentunya.
$ sudo uck-remaster-unpack-iso ubuntu-8.04-desktop-i386.iso
Perintah di atas menyebabkan hasil unpack iso ubuntu server akan berada pada /home/user/tmp
Lakukan perintah berikut agar kita dapat mengedit file preseed ubuntu dan melakukan customization
$ sudo uck-remaster-prepare-alternate.
Unpack rootfs dari ubuntu supaya kita dapat melakukan chroot.
$ sudo uck-remaster-unpack-rootfs
Sekarang saat melakukan chroot terhadap ubuntu yang baru, dengan chroot kita dapat melakukan install software, editing file seperti file /etc/issue, /etc/issue.net dan lainnya seperti bekerja di mesin yang sudah di install, hasil chroot ini nantinya ketika file iso untuk ubuntu baru sudah di install maka hasilnya akan sama seperti yang kita lakukan pada waktu chroot ini.
$ sudo uck-remaster-chroot-rootfs
Buat gpg key untuk distro baru
$ sudo gpg�gen-key
Finalize distro baru dengan gpg key yang baru dibuat.
$ sudo uck-remaster-finalize-alternate keyyangbarudibuat
10. Setelah itu tinggal di package menjadi file iso.
$ sudo uck-remaster-pack-iso
 

0 komentar:

Posting Komentar